Bagaimana Anda akan memecahkan teka-teki ini dan memutuskan printer? Hari ini kami telah memasukkan dua jenis printer ke dalam penggorengan sehingga kami dapat membantu Anda memutuskan mana yang akan dipilih.
Cara bekerja
Kedua printer tersebut memiliki cara kerja dan mekanisme yang berbeda. Mari kita mulai dengan printer inkjet; mereka mengandalkan kartrid tinta yang dapat mencetak dalam monokrom dan berwarna.
Kartrid ini menggunakan tinta cair cepat kering yang jatuh ke kertas. Beberapa printer dilengkapi dengan 3, atau 4, atau 5 kartrid tinta, yang dikenal sebagai sistem CMYK.
Pindah ke printer laser, mereka menggunakan toner bubuk bukan kartrid tinta. Toner diteteskan di atas kertas dan dilelehkan menggunakan panas, sehingga mampu menempel pada kertas.
Beban kerja
Printer inkjet sangat cocok untuk penggunaan ringan, misalnya, seorang siswa yang hanya akan mencetak dokumen sekali atau dua kali setiap minggu. Selain itu, ketika bekerja dengan printer inkjet, Anda memiliki kemampuan mencetak baik putih/hitam maupun berwarna.
Printer laser lebih berorientasi pada penggunaan berat. Misalnya, mereka lebih banyak digunakan di perusahaan besar dan kantor.
Siklus
Siklus tugas maksimum printer adalah jumlah kertas yang dapat dicetak dalam waktu satu bulan sebelum memerlukan perawatan. Perbedaan jumlah antara kedua printer sangat besar, dan ini menunjukkan bahwa printer inkjet cocok untuk digunakan di rumah, sedangkan printer laser lebih cocok untuk perusahaan besar.
Printer inkjet dapat mencetak antara 20.000-30.000 kertas per bulan, sedangkan printer laser dapat mencetak 80.000-90.000 kertas per bulan.
Harga
Ketika datang ke printer, Anda harus berpikir sangat hati-hati tentang harganya. Karena Anda tidak hanya akan membayar untuk printer itu sendiri, tetapi juga akan ada uang yang dibayarkan untuk kartrid dan perawatan. Oleh karena itu, Anda harus memikirkan hal ini dengan sangat hati-hati.
Printer inkjet lebih murah jika dibandingkan dengan printer laser. Namun, Anda harus mengganti kartrid segera setelah mengering, dan itu bisa mahal. Meskipun ada opsi lain seperti kartrid remanufaktur atau OEM yang sedikit lebih murah daripada kartrid asli, harganya masih mahal.
Di ujung lain spektrum, printer laser jauh lebih mahal daripada printer inkjet; Namun, toner mereka bertahan lebih lama daripada kartrid printer inkjet. Oleh karena itu biaya total mereka berkurang beberapa tingkat.
Pikiran Akhir
Kami telah menyimpulkan perdebatan kami. Kami berharap Anda sekarang dapat melihat segala sesuatunya dengan lebih jelas dan dapat mengambil keputusan yang lebih baik dan terinformasi dengan baik. Ketika berbicara tentang printer inkjet vs. laser, Anda perlu mengetahui cara kerja masing-masing printer, siklus tugasnya, beban kerja, dan anggaran yang Anda rencanakan.